Tolitoli, wartainfo.id – Meskipun anggaran Pramuka Tolitoli tahun 2021 di Refocusing sebesar 75 persen dari total anggaran Rp 300 juta, Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka kabupaten Tolitoli tetap menggelar rangkaian kegiatan kegiatan Pramuka mulai dari musyawarah ranting sampai kegiatan pesta siaga yang di gelar hari ini (Minggu 19/12 2021).
Ketua Kwarcab Pramuka Tolitoli, Endy Zulfikar kepada media ini usai membuka pelaksanaan pesta siaga yang di gelar di Taman Kota Tolitoli mengatakan pelaksanaan kegiatan pesta siaga ini, anggarannya murni usaha mandiri Kwarcab Tolitoli, karena anggaran yang telah di tetapapkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Tolitoli tahun 2021 hanya tersisah Rp 75 juta dari total anggaran Rp 300 juta denga alasan di refocusing oleh Bagian Kesra Sekretariat Daerah Tolitoli.
” Kegiatan Pesta Siaga yang di ikuti 12 Satuan Perindukan Pramuka se Kota Tolitoli ini anggarannya murni usaha Kwarcab Tolitoli, karena Bagian Kesra telah merefocusing anggaran Pramuka Tolitoli sebesar 75 persen dari total anggaran,” Kata Endy Zulfikar.
Menurut Ketua Kwarcab Tolitoli ini, anggaran Pramuka yang di Refocusing oleh Bagian Kesra terkesan tidak proporsional, pasalnya anggaran KONI yang fantastis sebesar Rp 1,8 miliyar hanya di refocusing Rp 50 juta,
” Dengan di Refocusingnya anggaran Pramuka, Ini terkesan Kepala Bagian (Kabag) Kesra Tolitoli sengaja menggiring opini jika Pemda tidak mendukung kegiatan pendidikan Kepramukaan di Tolitoli,” Tegasnya.
Hal ini menurut Endy Zulfikar bisa menjadii presden buruk bagi Pemerintahan Amanah Besar yg nota. Bene dalam viisi misinya menitik beratkan pemberdayaan masyarakat melalui ormas pemuda dan pramuka.