Badan Jalan Seperti Kubangan Air Diduga BPJN Abaikan, Kemana Puluhan Miliar Anggaran


Wartainfo.id – Puluhan miliar kucuran dana dari Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar pembangunan dan perbaikan infrastruktur dapat dinikmati masyarakat.

Namun, hal itu tidak bagi pengguna jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Tomoli, Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah kilometer 108 sampai 109. Di mana pengendara harus melintas badan jalan yang rusak dan tampak seperti kubangan air. Ruas jalan ini di bawah naungan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Palu.

Demikian disampaikan salah seorang pengendara kenderaan roda empat, Jufri saat melintasi jalan yang rusak, Minggu (9/5/2022).

Bacaan Lainnya
BACA JUGA :  Menuju Pemekran, Pemda Parimo Tentukan Titik Koordinat dan Batas Lahan Infrastruktur 2 Calon DOB

Ia menyayangkan kondisi jalan rusak tersebut. Sebab, sepengetahuan dia, pemerintah sudah menganggarkan setiap tahun untuk pemeliharaan rutin.

“Masyarakat juga tidak tahu berapa anggaran pemeliharaan rutinnya. Yang jelas, tetap ada anggaran perbaikan,” tutur Jufri.

Ia tidak menuduh bahwa anggaran itu disalah gunakan, namun sangat disayangkan dengan ketersediaan anggaran yang ada, mestinya badan jalan di kilometer 108 – 109 bisa diperbaiki. Olehnya ia menanyakan kemana puluhan miliar anggaran itu digunakan.

“Masalahnya, jalannya parah bos. Bukan cuma saya, tapi semua pengendara dan pengguna jalan pasti mengeluh kerusakan jalan itu,” katanya.

Ia berharap agar pihak BPJN lebih fokus anggaran yang dikucurkan untuk perbaikan jalan yang rusak parah, seperti di kilometer 108 – 109 Desa Tomoli.

BACA JUGA :  Plt Koni Parimo Rapat Perdana Bersama Pengurus Dan Jajaran Kesekretariatan

Tahun lalu, BPJN IV Palu menggelontorkan amggaran untuk proyek preservasi ruas Tinombo – Sinei – Ampibabo – Toboli sebesar Rp 20 miliar lebih. Dengan besaran anggaran itu, mestinya badan jalan di ruas kilometer 108 – 109 bisa dilakukan perbaikan.